Sani, Ahmad Yusrizal (2021) Pengembangan Inventori Self Disclosure Untuk Siswa Sekolah Menengah Pertama Di SMP Negeri Kabupaten Probolinggo Tahun Pelajaran 2021/2022. Sarjana thesis, Universitas PGRI Kanjuruhan Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Self Disclosure adalah bentuk komunikasi interpersonal dalam bentuk membagi nformasi diri pribadi yakni berisi ide, perasaan dan fantasi serta mengungkapkan reaksi dan tanggapan terhadap suatu situasi yang umumnya disembunyikan namundisampaikan sehingga orang lain mengetahui apa yang dipikirkan, dirasakan dan diinginkan. inventori ini penting untuk dikembangkan karena keterbukaan diri (self disclosure) adalah hal yang setiap hari kita lakukan apabila kita berinteraksi dengan orang lain seperti dengan keluarga, teman, orang baru, orang yang tidak dikenal dan lain lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur seberapa besar tingkat self disclosure setiap siswa yang memiliki validitas dan reabilitas yang baik dan memiliki manfaat bagi konselor dalam memberikan sebuah layanan pribadi dan belajarnya di sekolah. Prosedur pengembangan inventori self disclosure ini berdasarkan prosedur pengembangan Brog and Gall. Instrumen penelitian menggunakan skala keterbukan diri, Populasi penelitiannya adalah siswa SMP Negeri Kabupaten Probolinggo yang berusia 12 – 15 tahun. Teknik pengambilan sampel menggunakan Random Sampling yang terpilih adalah sekolah SMPN 1 Paiton di Kabupaten Probolinggo dengan jumlah siswa 30 orang. Teknik analisis yang digunakan untuk menghitung validitas dan reliabilitas menggunakan teknik analisis Cronbach Alpha dan analisis deskriptif.Skala yang digunakan sudah di uji terlebih dahulu oleh 3 ahli, yakni ahli bahasa,ahli psikologi, dan ahli bimbingan dan konseling, hasil uji ahli ini menghasilkan pernyataan-pernyataan yang layak untuk diujikan kelapangan. Hasil pengembangan ini menghasilkan inventori self disclosure untuk siswa SMP Negeri di Kabupaten Probolinggo yang terdiri dari 27 item pernyataan yang dinyatakan valid dan memiliki koefisien reliabilitas sebesar 0,946 yang berarti bahwa inventori yang dikembangkan memiliki tingkat reliabilitas yang tinggi. Keterbatasan penelitian ini ialah terlalu sedikit responden yang di uji dan sulitnya mencari responden dalam masa pandemi ini. Saran untuk penelitian selanjutnya yaitu dapat mengembangkan inventori self disclosure untuk siswa yang tingkatan berbeda dengan penelitian ini seperti di SD, SMA dan SMK. Mengingat tingkat pengembangan kematangan, kematangan usua, dan proses belajar mengajar di SD, SMA, dan SMK sangat berbeda dengan tingkatan di SMP. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat lebih uas seperti penambahan responden agar lebih akurat dalam proses pengujian dan proses penghitungan hasil, dan Penelitian selanjutnya diharapkan dapat menggunakan teori lain yang membahas mengenai kecemasan akademik agar siswa dapat lebih memahami secara mendalam mengenai self disclosure yang dialaminya
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Inventori, Self Disclosure |
Subjects: | 300 – Ilmu Sosial > 370 Pendidikan > 370 Pendidikan |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseling |
Depositing User: | Petugas Perpus |
Date Deposited: | 22 Feb 2023 14:49 |
Last Modified: | 22 Feb 2023 14:49 |
URI: | http://repository.unikama.ac.id/id/eprint/5061 |
Actions (login required)
View Item |