Tinjauan Yuridis Normatif Terhadap Peralihan Hak Atas Tanah Karena Pewarisan Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah

Anggoro, Deny Widi (2016) Tinjauan Yuridis Normatif Terhadap Peralihan Hak Atas Tanah Karena Pewarisan Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah. Sarjana thesis, Universitas Kanjuruhan.

Full text not available from this repository.
Official URL: https://digilib.unikama.ac.id/index.php?p=show_det...

Abstract

Dewasa ini menunjukkan bahwa tanah dalam kehidupan manusia mempunyai peranan yang sangat penting karena tanah merupakan sumber kesejahteraan, kemakmuran, dan kehidupan. Selain itu tanah mempunyai hubungan yang erat dengan manusia karena tanah mempunyai nilai ekonomis bagi kehidupan manusia dan dapat menghasilkan sumber daya alam bagi orang banyak. Hal ini diatur dalam Pasal 33 ayat (3) Undang-Undang Dasar 1945 yang menyatakan: ”Bumi air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat”. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: (1) Apa akibat hukum peralihan hak atas tanah karena pewarisan menurut Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 Tentang Pendaftaran Tanah?; (2) Bagaimana wujud perlindungan hukum bagi ahli waris yang peralihan hak atas tanah karena pewarisan menurut Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 Tentang Pendaftaran Tanah? Jenis penelitian ini merupakan penelitian Yuridis Normatif (Normatif Legal Research) yang mempunyai suatu pendekatan dengan mengkaji implementasi keterangan hukum positif (peraturan perundang-undangan) antara pasal yang satu dengan pasal yang lain. Penelitian hukum normatif ialah penelitian hukum yang dilakukan dengan cara meneliti bahan pustaka, penelitian hukum normatif mencakup asas-asas hukum, penelitian terhadap sistematik hukum, penelitian terhadap taraf sinkronisasi vertikal dan horizontal, perbandingan hukum dan sejarah hukum. Dengan tidak didaftarkannya suatu peralihan hak atas tanah karena pewarisan tersebut, maka akibat hukum yang timbul bagi ahli waris sebagai pemegang hak atas tanah tidak mendapat jaminan kepastian hukum. Jadi dapat dikatakan bahwa ahli waris tersebut tidak dapat melakukan perbuatan hukum terhadap sertifikat hak atas tanah tersebut. Wujud perlindungan hukum bagi ahli waris yang peralihan hak atas tanah karena pewarisannya tidak didaftarkan pada kantor pertanahan, pada dasarnya tidak dapat menciptakan kepastian hukum apalagi memberikan perlindungan hukum preventif maupun represif, karena masih ada kemungkinan pihak lain yang mengganggu kepemilikan pihak yang telah memegang sertifikat hak atas tanah. Sehingga ahli waris tersebut akan mendapat perlakuan yang tidak seimbang antara hak dan kewajibannya dan sulit mendapat keadilan

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Peralihan hak atas tanah, Pewarisan
Subjects: 300 – Ilmu Sosial > 340 Ilmu hukum > 345 Hukum pidana
Divisions: ?? Deny Widi Anggoro ??
Depositing User: Petugas Perpus
Date Deposited: 23 Feb 2023 06:06
Last Modified: 23 Feb 2023 06:06
URI: http://repository.unikama.ac.id/id/eprint/5207

Actions (login required)

View Item View Item